Israel Lancarkan Serangan Udara ke Kantor Jurnalis AP dan Al Jazeera di Gaza, Biden Ambil Tindakan

- 16 Mei 2021, 08:45 WIB
Sebuah ledakan terlihat di dekat menara yang menampung AP, kantor Al Jazeera selama serangan rudal Israel di kota Gaza, 15 Mei 2021.
Sebuah ledakan terlihat di dekat menara yang menampung AP, kantor Al Jazeera selama serangan rudal Israel di kota Gaza, 15 Mei 2021. / REUTERS / Ashraf Abu Amrah

Tembakan roket Israel terus berlanjut sementara pejabat AS, Mesir, dan Qatar berusaha untuk menegosiasikan jeda.

Seorang utusan AS, Hady Amr, mendarat di Israel selama dua hari untuk berbicara dengan rekan-rekan Israel dan Arab.

Baca Juga: Erdogan dan Putin Bertemu Bahas Upaya Tindakan Internasional Pada Israel

Pasukan Pertahanan Israel mengatakan jet tempurnya menghantam menara media karena di dalamnya juga terdapat aset militer milik Hamas.

I.D.F. mengatakan pihaknya telah memberikan peringatan dini kepada warga sipil di gedung tersebut untuk memungkinkan evakuasi.

Demonstrasi pecah lagi di Tepi Barat pada hari Sabtu yang bertepatan dengan Hari Nakba, peringatan tahunan pengungsian ratusan ribu warga Palestina dari rumah mereka pada tahun 1948.

Protes di Tepi Barat menggambarkan betapa luasnya konfrontasi sejak Hamas menembakkan roket pertamanya pada hari Senin.

Baca Juga: Gerakan Pemuda Palestina di AS Pertanyakan Israel Selalu Dikecualikan dalam Pelanggaran HAM

Serangan udara Israel telah menewaskan sedikitnya 10 anggota keluarga besar di sebuah kamp pengungsi di Gaza, setelah itu militan Hamas mengarahkan roket lagi ke Tel Aviv.

Kementerian kesehatan di Gaza mengatakan bahwa setidaknya 145 orang tewas dalam serangan udara dan penembakan Israel, 40 di antaranya adalah anak-anak, dengan sekitar seribu orang terluka.

Halaman:

Editor: Yuliansyah

Sumber: NY Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah