Apa itu Ultra Processed Food? Ini Penjelasan dan Contohnya!

27 Juni 2024, 11:08 WIB
Apa itu ultra processed food? Simak penjelasannya dalam artikel ini. /Freepik

ZONABANTEN.com - Pernahkah kamu mendengar istilah ultra processed food? Mungkin istilah ini masih cukup asing di telinga sebagian besar orang. Padahal, istilah ini mempunyai kaitan yang sangat erat dengan makanan yang kita konsumsi.

Lantas, apa itu ultra processed food? Ultra processed food adalah salah satu jenis makanan yang banyak beredar di pasaran. Jenis makanan ini juga sangat diminati oleh masyarakat.

Agar kamu mengetahui dan memahaminya lebih lanjut, maka simak pembahasan artikel di bawah ini mengenai pengertian ultra processed food beserta dengan contohnya. Yuk, disimak sampai akhir, ya!

Apa Itu Ultra Processed Food? 

Apa itu ultra processed food? (Freepik)

Sederhananya, ultra processed food (UPF) adalah jenis makanan yang sudah diubah dari bentuk aslinya. Perubahan ini melibatkan penambahan beberapa bahan, salah satunya zat aditif.

Zat yang sering digunakan dalam pembuatan jenis makanan ultra processed food adalah pewarna buatan, perasa buatan, lemak, garam, gula, dan sebagainya.

Selain itu, jenis makanan UPF juga diberikan micronutrients, asam amino, vitamin, dan mineral yang dapat membantu untuk mengurangi nutrisi di dalam tubuh.

Kemudian, pengolahan makanan ultra processed food ini meliputi beberapa aspek, mulai dari pemanasan, pasteurisasi, pengalengan, hingga pengeringan maupun pendinginan.

Tujuan pengolahan tersebut adalah untuk membuat makanan menjadi lebih awet dan tahan lama, sehingga bisa dikonsumsi dalam jangka waktu yang panjang.

Selain pengolahan, salah satu aspek yang penting membuat produk menjadi tahan lama adalah mengenai packaging atau kemasan.

Hal ini dikarenakan, kemasan makanan mempunyai peranan yang sangat penting dalam pemasaran dan daya tarik produk.

Maka dari itu, melakukan desain packaging makanan sangatlah penting agar menarik perhatian konsumen, menjaga keamanan produk, serta mengenalkan merek kepada khalayak umum.

Contoh Ultra Processed Food

Sudahkah kamu memahami apa itu ultra processed food? Jika sudah, maka saatnya kamu untuk mengetahui apa saja contoh makanan UPF ini.

Bahkan, tanpa kamu sadari, banyak makanan yang kamu konsumsi setiap hari yang termasuk ke dalam ultra processed food.

Nah, berikut ini beberapa contoh makanan yang sudah diubah dari bentuk aslinya dan seringkali ditemui hingga dikonsumsi setiap hari.

1. Roti kemasan

Siapa yang tidak tahu roti kemasan, seperti roti tawar dan burger? Tentu, jenis makanan ini sudah kamu ketahui bahkan dikonsumsi setiap hari.

Roti termasuk makanan ultra proses karena mengandung tepung, gula, pengawet, lemak, dan zat adiktif lainnya yang bertujuan agar mempunyai umur simpan yang panjang.

2. Snack makanan ringan

Snack ringan, seperti keripik kentang dan biskuit juga termasuk contoh ultra processed food, lho!

Bagaimana tidak, snack ringan seperti ini mengandung zat aditif seperti penguat rasa, pewarna, hingga pengawet untuk menciptakan rasa yang khas dan membuat konsumen ketagihan.

3. Mie instan

Selanjutnya,mie instan juga menjadi salah satu contoh ultra processed food, lho! Hal ini dikarenakan, mie instan mengandung zat aditif yang biasanya ada di dalam mie instan adalah minyak sawit, garam, pengawet, dan penambah rasa (MSG).

4. Yogurt

Selanjutnya, yogurt adalah salah satu jenis minuman yang diklaim memberikan segudang manfaat bagi kesehatan tubuh, terutama dalam hal pencernaan dan sistem imun.

Namun, ternyata yogurt juga termasuk ke dalam ultra processed food, lho! Hal ini dikarenakan yogurt mengandung gula tambahan, perasa buatan, pewarna, dan zat aditif lainnya yang bertujuan untuk meningkatkan tekstur serta rasa.

Nah, itulah tadi pembahasan mengenai apa itu ultra processed food beserta dengan contohnya. Pada intinya, ultra processed food adalah jenis makanan yang sudah diubah dari bentuk aslinya dan banyak ditemui di lingkungan sekitar serta dikonsumsi setiap hari.

Jenis makanan tersebut harus awet dan tahan lama serta mempunyai rasa khas tersendiri saat dikonsumsi. Namun, agar konsumen tertarik dengan makanannya, pastikan untuk membuat desain kemasan produk lebih menarik dan unik.

Jika tidak bisa, maka bisa memanfaatkan jasa desain kemasan produk profesional dengan harga yang masih sangat terjangkau dan kamu bisa menyesuaikan keinginan dan kebutuhan. Tertarik mencoba? Segera klik di sini saja, ya!

Editor: Rismahani Ulina Lubis

Tags

Terkini

Terpopuler