Mengenal Aglonema Berdaun Unik, Tanaman Hias Terpopuler Saat Ini

23 Februari 2022, 15:08 WIB
Aglonema Tanaman Hias Terpopuler /Photo by David Clode on Unsplash

ZONABANTEN.com – Aglaonema atau yang sering disebut dengan Aglonema, merupakan tanaman hias yang sedang populer sebagai salah satu penghias taman, bahkan pada sudut rumah.

Aglonema termasuk dalam suku talas-talasan, yang berasal dari daerah tropis dan subtropis di Asia dan Nugini, seperti Indonesia, Malaysia, dan Thailand.

Daun Aglonema memiliki beberapa warna yang tak biasa, yang paling terkenal berwarna hijau pucat, selain itu terdapat pula yang berwarna perak, kuning, dan merah.

Aglonema adalah tanaman berbunga, yang letaknya ada di bawah daun, dengan bunga betinanya berada di pangkal dan bunga jantannya tepat di atasnya.

Baca Juga: Siram Aglonema Menggunakan Air Ini, Dijamin Terhindar Dari Hama Penyakit dan Cepat Subur

Benang sarinya berkilau, karenanya ia dinamakan dengan Aglaonema, yang dalam bahasa Yunani berarti aglaos atau bersinar, dan nema atau benang.

Namun, karena bentuk bunganya tidak terlalu mengesankan, kebanyakan orang yang memelihara tanaman ini memotongnya untuk menjaga bentuk dekoratifnya.

Aglonema memiliki empat puluh spesies, dengan daun beraneka ragam yang ukurannya tetap kecil.

Di luar dugaan, tanaman ini sangat mudah dirawat jika dibandingkan dengan tanaman dedaunan lainnya.

Salah satu hal itulah, yang menjadikannya sebagai tanaman hias favorit dari para pecinta tanaman, selain warna daunnya yang unik.

Aglonema juga mampu membantu memurnikan udara dan menciptakan iklim dalam ruangan yang lebih sehat.

Baca Juga: Bukan Tanah, Ini Media Tanam Terbaik untuk Aglonema Agar Bisa Tumbuh Subur dan Cepat Berdaun Lebat

Aglonema perlu diberikan cahaya siang hari, karena ia tidak dapat bertahan hidup hanya dengan cahaya buatan, apalagi cahaya ruangan.

Meski waktu menyiramnya tidak beraturan, hal tersebut tidak mempengaruhinya untuk tumbuh dengan baik.

Tanahnya boleh sedikit lembab, tetapi jangan sampai tergenang air, karenanya ketika musim hujan, tidak apa-apa jika tanahnya dibiarkan mengering.

Setidaknya, semprot tanamannya tiap dua kali seminggu, untuk mengurangi risiko tungau laba-laba merah.

Sering membersihkan debu pada daunnya dengan menyeka kedua sisi daun menggunakan kain lembab, akan membantu mereka bernapas lebih mudah dan menghasilkan udara yang segar.***

Editor: Rizki Ramadhan

Sumber: The Joy Of Plants

Tags

Terkini

Terpopuler