Network
ZONABANTEN.com - Perusahaan Artficial Intelligence (AI) asal China, Shanghai Zhizhen Intelligent Network Technology melayangkan gugatannya kepada Apple.
Dalam tuntutannya, perusahaanyang dikenal juga sebagai Xiao-i Robot meminta Apple agar menghentikan produksi dan penjualan seluruh varian iPhone-nya di China.
Padahal dalam hitungan jam ke depan, Apple akan segera merilis jajaran HP terbarunya yakni iPhone 13.
Melansir laporan dari South China Morning Post, Xiao-i Robot menuduh aplikasi Siri milik Apple telah melanggar paten miliknya.
Baca Juga: Selain iPhone 13, ini 4 Perangkat Lain yang Diprediksi Akan Diperkenalkan Apple di Event California Streaming
Dikutip dari Macrumors, tuntutan ini disampaikan perusahaan AI tersebut melalui akun WeChat resminya.
"Shanghai Zhizhen Intelligent Network Technologi, dikenal juga sebagai Xiao-i Robot pada Jumat lalu telah mengajukan tuntutan awal ke Pengadilan Tinggi Shanghai guna melarang produksi, penjualan, serta ekspor iPhone yang memiliki Siri karena telah melanggar paten perusahaan," unggah perusahaan tersebut.
Chie Executive Xiao-i Robot, Yuan Hui juga mengatakan bahwa Apple sudah tidak menghormati kekayaan intelektual milik perusahaannya.
"Apple harus segera menghentikan segala pelanggaran, menghapus, serta menghentikan penjualan segala produk yang terkait," ungkapnya.
Baca Juga: Iphone 13 Kembali Diluncurkan, Pengguna Iphone 12 Mending Ganti atau Tidak? Ini Jawabannya
Apabila tuntutan ini dikabulkan oleh pengadilan, tentu akan sangat berdampak pada rantai pasokan Apple. Meski begitu, keputusan ini mungkin tidak akan terlalu berpengaruh pada peluncuran iPhone 13 hari ini. Melainkan pada perilisan iPhone di masa mendatang.
Usut punya usut, ini bukanlah kali pertama Apple dan Xiao-i Robot terlibat perselisihan paten mengenai asisten virtual Siri.
Tahun lalu, Xiao-i Robot juga menggugat Apple sebesar $1,4 miliar akibat permasalahan tersebut.***
