Wendha Tamtomo Mencari Keadilan Untuk Anak Kandungnya Yang Diduga Dianiaya Oleh Mantan Suaminya

- 13 Februari 2024, 18:20 WIB
Wendha Tamtomo mencari keadilan untuk anaknya, Thien, yang diduga dianiaya oleh mantan suaminya hingga cacat. Thien didampingi Erles Rareral selaku pengacaranya.
Wendha Tamtomo mencari keadilan untuk anaknya, Thien, yang diduga dianiaya oleh mantan suaminya hingga cacat. Thien didampingi Erles Rareral selaku pengacaranya. /Foto: Ayu Utami/Zonabanten /

ZONABANTEN.com - Artis sekaligus selebgram, Wendha Tamtomo didampingi kuasa hukum Erles Rareral mendatangi Polres Jakarta Timur pada Senin, 12 Februari 2024 guna menanyakan perkembangan kasus dugaan penganiayaan terhadap anak kandungnya, Thien. Pelaku adalah Jimmy, mantan suami Wendha sekaligus ayah kandung dari Thien. Jimmy diduga melakukan penganiayaan bersama ibu kandungnya yang berinisial LC.

"Saya juga hampir putus asa. Penanganan kasus ini kayak slow respon gitu. Saya sendiri juga suka bertanya bagaimana perkembangannya dan polisi juga tidak memberikan sepatah kata pun. Makanya kita datang hari ini kami datang minta kepastian tapi masih menunggu juga. Sedangkan kasus kasus lain, seperti kematian Dante (anak Tamara Tyasmara) gak sampai satu bulan sudah ditetapkan tersangkanya," kata Wendha.

Baca Juga: Terungkap! Ini Makna Foto 'Tarian Tango' yang Diunggah Angger Dimas, Isyaratkan Lanjutan Clue Kasus Dante?

Erles juga membenarkan bahwa Wendha memang sudah cukup lama menanti keadilan untuk anaknya. Karena pihaknya telah melayangkan laporan ke pihak kepolisian sejak September 2023, tapi surat hasil visum daripada korban, baru diterima oleh Polres Jakarta Timur pada 28 Januari 2024.

"Kami disini agak terkejut karena surat hasil visum daripada korban, baru diterima oleh polres Jakarta Timur 28 Januari, jadi bisa dibayangkan dari September sampai Januari akhir baru diperoleh. Kami juga cukup kecewa kenapa hasil visum bisa sampai berbulan-bulan disini," ujarnya.

Ada pun tindak kekerasan yang didapatkan Thien yang berkebutuhan khusus, Thien dipukuli oleh ayah kandungnya sampai gendang telinganya pecah, rusak, berdarah dan bernanah.

"Itu bisa dibuktikan dengan cerita dari ibu kandung, Wendha Tamtomo, dari Psikolog dan dari hasil visum," kata Erles.

Karena itulah Wendha dan Erles berharap agar Polres Jakarta Timur  segera naikkan kasus ini ke tahap penyidikan dan memanggil Jimmy beserta LC yang sudah melakukan penganiayaan terhadap Thien yang sampai saat ini mengalami cacat.

"Ini anak saya cacat seumur hidup, bukannya sakit, dan setiap bulan saya harus bawa dia ke dokter THT dan dia harus memakai alat bantu dengar. Saya bukannya gak mau ngasih tapi memang kondisi kami ini tidak ada biaya itu kan mahal alat itu," ungkap Wendha.

Halaman:

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x