Ravi Keluar dari VIXX, Dituntut 2 Tahun Penjara Karena Kasus Calo Wajib Militer, Inilah Kronologinya

- 12 April 2023, 07:42 WIB
Ucapan Permintaan Ravi Eks VIXX/Instagram @ravithecrackkidz
Ucapan Permintaan Ravi Eks VIXX/Instagram @ravithecrackkidz /

ZONABANTEN.com – Ravi atau pemilik nama asli Kim Won Sik ini merupakan seorang penyanyi, penulis lagu, rapper, model, dan mantan anggota dari boy grup asal Korea Selatan yang bernama VIXX. Ia lahir di Seoul, Korea Selatan pada tanggal 15 Februari 1993. 

Ravi memulai debutnya bersama dengan boy grup VIXX pada tahun 2012 dengan single yang berjudul Super Hero. Ia memulai debut solo karirnya dengan merilis mini album yang berjudul R.eal1ze pada tahun 2017.

Kronologi Kasus Calo Pembebasan Wajib Militer

Sejak awal tahun 2023 lalu, Ravi terlibat sebuah kasus saat dua orang calo pembebasan wajib militer diperiksa Jaksa dan ditangkap serta didakwa. Setelah dilakukan pemeriksaan, ternyata Ravi teridentifikasi sebagai salah satu klien yang dimintai konsultasi. Agensi yang mewakili Ravi pada awalnya tidak dapat dihubungi, namun setelah mengetahui detailnya, mereka menyatakan bahwa akan memberikan pernyataan terkait hal tersebut karena penyelidikan yang terkait berkaitan dengan tugas pertahanan negara.

Baca Juga: Sehun EXO Ulang Tahun, Inilah 10 Film Rekomendasi Favoritnya!

Setelah itu, tim penyidik menemukan salinan dokumen pemeriksaan wajib militer Ravi di ponsel Mr. Gu, yang dikenal sebagai salah satu pelaku perdagangan militer ilegal. Pada tanggal 10 Februari 2023, agensi yang mewakili Ravi mengkonfirmasi bahwa kliennya tidak pernah dipanggil oleh jaksa terkait dugaan penggelapan wajib militer. Jika diminta untuk dilakukan investigasi lebih lanjut, Ravi menyatakan siap bekerja sama sepenuhnya.

Pada tanggal 2 Maret 2023, Kantor Kejaksaan Distrik Selatan Seoul meminta sebuah surat perintah penangkapan untuk Ravi. Namun, pada tanggal 7 Maret 2023, hakim yang menangani kasus tersebut menolak permintaan penangkapan tersebut karena Ravi dianggap tidak akan melarikan diri atau menghancurkan barang bukti.

Kemudian, pada tanggal 13 Maret 2023, dalam sebuah konferensi pers yang diadakan oleh Kantor Kejaksaan Distrik Selatan Seoul dan Biro Personalia Militer, disebutkan bahwa sebanyak 137 orang telah didakwa karena melanggar UU Dinas Militer, termasuk Ravi dan 108 orang lainnya, 5 pejabat pemerintah, 21 kaki tangan, dan dua perekrut militer.

Halaman:

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: Soompi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x