Diketahui bahwa sebelum buah tersebut dimakan oleh Trafalgar Law, buah tersebut pernah dimakan oleh seorang dokter.
Dengan kekuatan Ope Ope no Mi, dokter itu bisa menyembuhkan hampir segala macam penyakit dengan operasi yang ia lakukan, membuatnya menjadi seorang legenda.
Dan setelah dokter tersebut tiada, buah tersebut jatuh ke tangan seorang mantan anggota Marine yang jadi bajak laut dan menyiksa anaknya tanpa alasan yang jelas.
Baca Juga: Jadwal Pertandingan Liga Champions 2022-2023 Pekan ke 5, Partai Hidup Mati untuk Barcelona
Dikutip oleh ZONABANTEN.com dari situs 'Hitlava', Selasa 25 Oktober 2022, orang tersebut adalah Diez Barrels, yang merupakan ayah dari X Drake, pemimpin dari kelompok SWORD.
Barrels tidak punya keinginan untuk memakannya dan memilih untuk menjualnya.
Donquixote Doflamingo mengetahui cerita soal Ope Ope no Mi dan keberadaannya di tangan seorang bajak laut yang bahkan tidak tahu kekuatan dari buah iblis itu.
Ia akhirnya meminta Donquixote Rosinante alias Corazon untuk mendapatkannya.
Corazon sendiri sebetulnya meninggalkan kelompok Doflamingo bersama Law untuk mencari obat yang dapat menyembuhkan penyakit yang diderita oleh Law, 'Amber Lead Syndrome'.
Baca Juga: Tagar 'WhatsAppDown' Sedang Trending di Twitter, Apa yang Terjadi?