Potensi Wisata Lampung Diangkat Melalui Film 'Ayudia dan Jalan Pulangnya'

- 12 Februari 2021, 13:25 WIB
Relief Megou Pak Tulang Bawang Barat Lampung
Relief Megou Pak Tulang Bawang Barat Lampung /media jabodetabek/Naja


ZONA BANTEN - Satu lagi karya anak bangsa yang patur diperhitungkan Film "Ayudia dan Jalan Pulangnya" yang merupakan karya dari putra-putri daerah Lampung.

Film ini banyak menyajikan serta mengangkat potensi dan tempat-tempat wisata di provinsi Lampung.

"Tema film 'Ayudia dan Jalan Pulangnya' ini banyak mengangkat kebudayaan asli Lampung serta pariwisatanya," kata Sutradara Film "Ayudia dan Jalan Pulangnya" Rizqon saat peluncuran poster dan trailer resmi di Bandarlampung, Jumat, 12 Februari 2021.

"Meskipun kebudayaan menjadi tema besar dalam film ini, ada drama terselip di dalamnya. Film ini bercerita tentang seorang gadis kecil yang terpisah dari keluarganya dan setelah dewasa, dia mencari keberadaan keluarganya itu", kata Rizqon.

Baca Juga: Air Terjun Bertemu Laut Paling Indah, Ada Di 7 Tempat Ini

"Jadi sebenarnya fokus ke drama cerita ini. Nah proses pencarian orang tuanya itulah yang menjadi momen untuk menampilkan potensi wisata di Lampung," kata dia.

Awal mulanya menurut Rizqon, ide film "Ayudia dan Jalan Pulangnya" ini, berangkat dari kawan-kawan komunitas film indie Kabupaten Pesawaran yang ingin mengangkat budaya dan potensi wisata Lampung agar lebih dikenal lagi di nasional dan internasional.

Selain itu da mengatakan ada tiga daerah yang menjadi lokasi syuting film ini. Yang pertama adalah Kota Bandarlampung dengan Jembatan Penyebrangan Bambu Kuningnya dan Pasir Gintung.

Kemudian di wilayah Pesawaran, tepatnya di Pulau Mahitam, Dermaga Ketapang, Pulau Wayang, Tegal Mas dan Teluk Kiluan di Kabupaten Tanggamus.

"Kan kalau biasanya untuk menawarkan potensi wisata atau budaya itu lebih ke film petualangan, nah saya berpikir bagaimana memvisualisasikan tempat-tempat wisata dengan kisah lain.

Baca Juga: Pulau Seribu Dijadikan Tempat Isolasi Covid-19

Kemudian, akhirnya terpikirlah buat film dengan drama yang haru sambil menikmati keindahan wisata di Lampung," kata dia.

Rizqon mengatakan bahwa film ini akan tayang perdana di Lampung pada tanggal 18 Maret 2021 di Bioskop CGV Transmart Bandarlampung, dan  20 bioskop di kota lainnya.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Pesawaran, El Safri Fahrizal, mengharapkan dukungan dari masyarakat Lampung untuk "Ayudia dan Jalan Pulangnya".

"Ini merupakan kreatifitas anak-anak Lampung yang luar biasa, meskipun ini mengangkat potensi pariwisata untuk dijual, tapi yang dikedepankan yakni kekuatan ceritanya di sini," kata dia.

Ia juga mengatakan bahwa dengan hadirnya film "Ayudia dan Jalan Pulangnya" ini mungkin akan menjadi tonggak sejarah untuk dunia perfilman di Provinsi Lampung dan Pesawaran sehingga dukungan penuh harus diberikan kepada pemuda-pemudi kreatif daerah.

Baca Juga: Cegah Penularan, Warga Tangerang COVID-19 Diminta Isolasi Mandiri di Faskes

"Dalam perjalanan film ini Kabupaten Pesawaran terutama pak Bupati Dendi Ramadhona sangat mendukung anak-anak ini dengan menghibahkan satu tempat untuk rumah kreatif.

Tidak hanya itu, kita juga memfasilitasi lokasi-lokasi wisata yang akan dijadikan sebagai lokasi syuting," kata dia.***

Editor: Rizki Ramadhan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x