ZONABANTEN.com – Misteri terkait siapa pendiri Pasukan SWORD, akhirnya diungkap Oda Sensei pada One Piece 1080. Yap, dalam One Piece 1080, Oda Sensei seolah-olah memberi kepastian bahwa Monkey D Garp adalah sosok yang telah mendirikan Pasukan SWORD. Lantas, benarkah kalau tujuan utama Monkey D Garp mendirikan Pasukan SWORD adalah untuk menggulingkan Gorosei?
Dilansir Zona Banten dari berbagai sumber, berikut fakta menarik One Piece terkait Pasukan SWORD, Jumat, 7 April 2023.
Setelah libur sepekan, akhirnya Redon dan Worstgen merilis spoiler resmi One Piece 1080 telah yang kali ini mendapat judul, “Sang Pahlawan Legendaris”.
Dan dalam spoiler One Piece 1080 kali ini, berfokus pada alur pertempuran di Pulau Hachinosu.
Yap, setelah sekian lama akhirnya Monkey D Garp sang Pahlawan Angkatan Laut diperlhatkan telah tiba di Pulau Hachinosu dengan tujuan membebaskan sang murid kesayangan yaitu Kapten Coby.
Namun, salah satu poin yang menarik di dalam One Piece 1080 adalah terungkapnya sosok yang mendirikan Pasukan SWORD beserta dengan tujuan organisasi ini didirikan.
Pertama, dalam One Piece 1080 tersirat pesan dari Oda Sensei bahwa Monkey D Garp-lah orang yang telah mendirikan Pasukan SWORD.
Pasalnya, di chapter 1065 saat angoota Pasukan SWORD seperti Helmeppo dan Hibari datang ke markas Angkatan Laut G-14 untuk menemui Pangeras Grus, mereka tidak berani menyerang Pulau Hachinosu dengan alasan menunggu perintah dari ‘atasan’.
Namun, setibanya Monkey D Garp di markas Angkatan Laut G-14, Helmeppo dkk langsung bergerak menuju Pulau Hachinosu.
Itu artinya, ‘atasan’ yang dimaksud oleh Pangeran Grus adalah Monkey D Garp, bahkan kemungkinan besar dia adalah pendirinya.
Lalu, apa tujuan Monkey D Garp mendirikan Pasukan SWORD?
Banyak yang menyangkut pautkan bahwa ideologi keadilan menjadi alasan utama Pasukan SWORD didirikan.
Tidak seperti Angkatan Laut atau para agen Chipper Pol yang prinsip keadilan mereka bergantung kepada sudut pandang Pemerintah Dunia terutama Gorosei, Pasukan SWORD cenderung lebih ‘manusiawi’ dalam menjalankan prinsip keadilan mereka.
Dengan kata lain, Pasukan SWORD lebih humanis dibanding Angkatan Laut yang pada umumnya cenderung arogan dan bertindak semena-mena tanpa pandang bulu.
Hal inilah yang membuat kehadiran Pasukan SWORD diterima ditengah-tengah masyarakat.
Baca Juga: Spoiler One Piece 1080: Kelas! Monkey D Garp Hancurkan Markas Kurohige!
Sebagai contoh, Kapten Coby langsung dijuluki sebagai Pahlawan Rocky Port, karena dialah yang mambantu menyelamatkan masyarakat sipil dalam Insiden Rocky Port.
Namun, terungkap dalam One Piee 1080 bahwa ternyata Pasukan SWORD tidak diakui secara legal oleh Pemerintah Dunia dan markas Angkatan Laut pusat.
Hal tersebut diperjelas di One Piece 1080, saat Kapten Coby mengatakan kepada Kurohige bahwa menjadikannya ‘alat negosiasi’ kepada Pemerintah Dunia dan Angkatan Laut adalah sebuah kesia-siaan belaka.
Seperti yang fans One Piece ketahui, dalam chapter 1080 terungkap bahwa tujuan Kurohige menangkap Kapten Coby adalah untuk menjadikannya ‘alat negosiasi’ kepada Pemerintah Dunia dan Angkatan Laut supaya mengabulkan permintaannya.
Kurohige ingin Pemerintah Dunia dan Angkatan Laut mengakui Pulau Hachinosu sebagai negara mandiri layaknya Dresrossa ataupun Wano, dimana rajanya adalah ia sendiri.
Selain itu, satu lagi tujuan SWORD didirikan adalah untuk memata-matai kelompok Bajak Laut yang dianggap pergerakannya dapat menyengsarakan masyarakat.
Hal itu sudah diperlihatkan saat identitas X Drake sebagai bagian Pasukan SWORD terbongkar, padahal saat itu dia sudah menjabat sebagai salah satu headliners kelompok Bajak Laut Beast.
Well, itulah 2 tujuan Pasukan SWORD didirikan.***