Network
ZONABANTEN.com - Bisnis Thrift shop mulai menjamur dan kian digemari oleh banyak orang tanpa melihat Batasan umur. Hal ini dipengaruhi tren dan gaya berpakaian yang seiring waktu telah berganti.
Dengan kamu belanja di thrift shop, kamu bisa mendapatkan barang dengan kualitas sangat baik, namun dengan harga yang jauh lebih murah.
Terlebih lagi, kamu bisa mendapatkan beberapa barang yang dianggap cukup langka dan memiliki nilai yang tinggi.
Baca Juga: Jadwal TV Trans 7 Hari Ini Sabtu, 24 Desember 2022 Akan Tayang Hikmah, Cuan Bos, Hingga BTS
Dengan begitu, tentunya untung atau cuan yang dihasilkan pun akan berlimpah
Dengan adanya kemajuan teknologi, saat ini untuk memulai bisnis thrifting cukup terbilang mudah. Di berbagai platform sosial media maupun ecommerce, cukup cari keyword ‘thrift shop’ dan langsung muncul banyak online shop thrifting ini.
Bisnis thrift shop yang ditambah dengan strategi pemasaran yang cukup baik memang bisa jadi sumber penghasilan.
Berikut ini adalah beberapa tips untuk kalian memulai bisnis thrifting, yuk simak!
1. Menentukan target pasar/marker
Banyak produk thrift shop yang bisa kamu jual mulai dari pakaian, buku, hingga barang antik. Dari setiap produk tentunya memiliki market yang berbeda.
Contohnya seperti apabila kamu menjual pakaian seperti sepatu, tentunya target pasar yang kamu cari adalah pecinta sneakers maupun anak muda.
Oleh karena itu mulai dari sekarang kamu harus menentukan produk apa yang mau kamu jual. Dengan begitu akan mempermudah kamu menentukan siapa target dan calon pembeli di tokomu.
2. Menjaga kualitas dan kebersihan produk
Mayoritas produk thrift shop dijual dengan kondisi yang masih layak pakai. Namun kamu harus memperhatikan apabila terdapat terdapat cacat di produk itu akan berdampak besar bagi reputasi dan rating di tokomu nantinya.
Jadi sangatlah penting untuk menjaga kebersihan dan kualitas produknya.
Karena itu, oleh karena itu produk harus dicuci diperiksa kualitasnya, dan disetrika terlebih dahulu sebelum dijual.
Menjaga kebersihan produk, berarti menjaga kesehatan kamu dan konsumen serta penting juga menjaga kebersihan tempat menyimpan.
3. Menentukan harga jual produk
Agar bisnis berjalan thrifting kamu lancar, penting untuk mengetahui rentang harga sebuah produk di toko lain.
Apabila tokomu menjual produk lebih mahal daripada toko lain akan berdampak konsumen beralih ke toko yang lebih murah.
Tentunya kamu juga perlu menghitung agar bisa memperoleh keuntungan. Apabila terlalu murah, kamu tidak akan dapat keuntungan.
Jadi penting dalam menghitung harga jual yang harus disesuaikan dengan harga pasaran, kualitas barang, biaya operasional serta modal.
Harga jual juga harus kamu sesuaikan dengan kualitas produk, jangan sampai kamu memberi harga terlalu mahal untuk kualitas produk yang biasa saja.
Baca Juga: Jadwal TV Indosiar Hari Ini Sabtu, 24 Desember 2022 Akan Tayang Dewa United FC vs Persebaya Surabaya
4. Membuat pemasaran produk yang sesuai
Bisnis thrift shop bisa menghasilkan banyak keuntungan apabila dibarengi dengan strategi pemasaran yang tepat.
Strategi pemasaran ini dapat kamu sesuaikan dengan target pasar serta media pemasaran yang kamu pilih.
Contohnya, target market toko kamu anak muda, lalu media sosial seperti Instagram dan TikTok bisa jadi media promosi yang cocok karena itu adalah media yang sering diakses oleh mereka.
Konten marketing yang digunakan juga mempengaruhi kualitas produk dan tokomu.
5. Foto produk yang menarik
Foto yang buruk dapat mempengaruhi pertimbangan pembeli. Apabila foto produk mu kurang bagus, calon pembeli akan berfikir toko mu tidak sungguh sungguh dalam berjualan.
Oleh karena itu foto produk merupakan aspek penting dalam membangun sebuah toko, terlebih lagi thrift shop.
Sangat direkomendasikan apabila foto produk mu memperlihatkan detail detail dari produk yang kamu jual.
Sehingga calon pembeli bisa mendapatkan pertimbangan lebih untuk membeli produk yang kamu jual.
Apakah kamu tertarik untuk memulai bisnis thrift shop? 5 tips memulai bisnis thrift shop di atas bisa kamu aplikasikan dengan baik.
Intinya apabila kamu ingin menjual barang thrift yaitu harus konsisten dan jangan cepat bosan atau menyerah. Karena rezeki atau pembeli bisa datang kapan saja.***
