Kebutuhan Listrik Bitcoin dan Kripto Lainnya Setara Norwegia, Eropa Terancam Krisis Energi

- 15 Maret 2022, 09:15 WIB
Ilustrasi Bitcoin, salah satu mata uang kripto
Ilustrasi Bitcoin, salah satu mata uang kripto /PEXELS/

ZONABANTEN.com - Rencana regulasi larangan bitcoin dan cryptocurrency lainnnya dibatalkan Uni Eropa pada Senin, 14 Maret 2022.

Rencana regulasi kontroversial tersebut berusaha untuk membersihkan polusi yang diakibatkan dari cryptocurrency yang tidak ramah lingkungan.

Tetapi meskipun rencana regulasi tersebut gagal, cryptocurrency masih cenderung menghadapi pengawasan dari Uni Eropa.

Uni Eropa mencoba untuk mengatasi krisis energi dan krisis iklim yang kini tengah terjadi salah satunya dengan membuat rencana larangan cryptocurrency yang tidak efisien energi tersebut.

Baca Juga: Jimin BTS Bakal Isi OST Our Blues, Drakor baru Lee Byung Hun – Shin Min Ah

Polusi yang dihasilkan dari penambangan cryptocurrency telah menjadi isu global semenjak China melarang cryptocurrency tahun lalu.

Komite Parlemen Uni Eropa untuk urusan ekonomi dan moneter memberikan suara pada hari Senin untuk membuat kerangka regulasi untuk mengatur ase digital.

Dalam prosesnya, ia memutuskan untuk membatalkan aturan yang diusulkan dalam kerangka kerja yang akan melarang orang-orang di Uni Eropa melakukan proses menambang cryptocurrency termasuk bitcoin.

Cryptocurrency seperti Bitcoin dan Ether telah menimbulkan alarm tentang berapa banyak listrik yang mereka butuhkan dan jumlah emisi gas rumah kaca yang memanaskan iklim yang mereka hasilkan.

Baca Juga: Prediksi Ansan Greeners vs Daejeon Citizen Hari Ini, 15 Maret 2022, Asnawi Mangkualam Makin Tersisih di Korea

Halaman:

Editor: Yuliansyah

Sumber: The Verge


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x