Waspada! Cryptocurrency Makin Bahaya Pada 2022, Pencuri Bitcoin Beraksi dengan Cara Ini

- 2 Maret 2022, 12:42 WIB
Bitcoin
Bitcoin /Pexels @karolina

ZONABANTEN.com – Mata uang crypocurrency telah semakin mendunia pada 2022, apalagi adanya krisis perang antara Rusia dan Ukraina yang baru saja terjadi.

Ketegangan krisis perang antara Rusia dan Ukraina disebut sebagai perang dunia cryptocurrency yang pertama di dunia.

Namun, mata uang cryptocurrency seperti Bitcoin, Ethereum, dan lainnya menjadi semakin berbahaya pada tahun 2022 karena terdapat aksi pencurian.

Semakin digandrunginya mata uang crypocurrency seperti Bitcoin, nembuat banyak pihak yang tidak bertanggung jawab.

Dilansir dari Zing News pada Rabu, 2 Maret 2022, mata uang cryptocurrency Bitcoin (BTC) sering dipandang oleh pendukung cryptocurrency sebagai aset yang tidak dikontrol secara ketat oleh pemerintah atau undang-undang karena desentralisasinya, sehingga membuat Bitcoin makin berbahaya pada 2022.

Baca Juga: Update Harga Crypto Hari Ini 1 Maret 2022 : Bitcoin CS Naik Drastis, Investor Harus Segera Tau

Namun, peretasan cryptocurrency di Bitfinex senilai $3,6 miliar dari pasangan di New York atau cara pemerintah Kanada mengunci akun dengan cryptocurrency untuk mendukung protes "Konvoi Kebebasan" menunjukkan sebaliknya.

Situasi di atas menimbulkan pertanyaan jika cryptocurrency digunakan untuk tujuan jahat, apa yang akan dilakukan pemerintah dengan aset cryptocurrency tersebut?

Secara umum, setiap negara memiliki pendekatan yang berbeda untuk setiap situasi karena tidak ada peraturan khusus.

“Pemerintah AS sedang mengerjakan metode untuk memulihkan Bitcoin yang disimpan di dompet dingin oleh peretas,” kata Crane Hassold, mantan analis di Biro Investigasi Federal AS (FBI).

Halaman:

Editor: Bunga Angeli

Sumber: Zing News


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x