Harga Kripto dan Saham Anjlok Setelah Putin Perintahkan Operasi Militer di Ukraina

- 24 Februari 2022, 13:15 WIB
Ilustrasi Penurunan Saham Asia
Ilustrasi Penurunan Saham Asia /PIxabay/PublicDomainPictures

ZONABANTEN.com - Presiden Rusia Vladimir Putin perintahkan operasi militer di timur Ukraina pada Kamis, 24 Februari 2022.

Melalui pidato yang disiarkan melalui televisi pemerintah Rusia, Putin memutuskan untuk melakukan operasi militer khusus di wilayah Ukraina.

Operasi militer tersebut dilakukan dua hari pasca Putin menyatakan pengakuan kemerdekaan atas dua wilayah Donetsk dan Luhansk yang menyatakan memisahkan diri dari Ukraina.

Imbasnya, harga bitcoin anjlok setelah pidato Putin yang mengumumkan operasi militer Rusia di Ukraina tersebut.

Baca Juga: Sebuah Ledakan Terdengar di Ibu Kota Ukraina Setelah Putin Perintahkan Operasi Militer

Mengacu data dari CoinMarketCap, total kapitalisasi pasar kripto telah kehilangan sekitar 5% dalan 24 jam terakhir, menjadikannya 1,6 triliun dollar.

Berdasarkan data yang sudah ZONABANTEN.com dapatkan dari CoinMarketCap pada Kamis, 24 Februari 2022 pukul 12:30, harga Bitcoin anjlok 9% dari 37.000 dollar menjadi 34.500 dollar atau sekitar Rp 498 juta.

Sedangkan Ethereum mengalami penurunan 12,47%, dari harga 2.649 dollar menjadi 2.335 dollar atau sekitar Rp 33,6 juta.

Koin BNB dan XRP masing-masing mengalami penurunan di sekitar 11%, BNB yang awalnya berada di posisi 375 dollar kini menjadi 331 dollar atau sekitar Rp 4,7 juta, sedangkan XRP dari 0,75 dollar menjadi 0,62 dollar atau sekitar Rp 9,5 ribu.

Halaman:

Editor: Rizki Ramadhan

Sumber: IDX Coinmarketcap


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x