Network
ZONABANTEN.com- Polisi berhasil menangkap oknum petugas rapid tes Covid-19 yang diduga melakukan pelecehan seksual terhadap calon penumpang di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) Tangerang, Banten.
Kapolresta Bandara Soetta, Kombes Adi Ferdian Saputra mengatakan,Pelaku berinisial EFY. berhasil di tangkap di tempat persembunyiannya d Balige, Toba Samosir, Sumatera Utara.
pada hari Jumat, 25 September 2020.
"Kami menangkap yang bersangkutan di Sumatera Utara kemudian (saat ini) yang bersangkutan sudah berada di di Mapolresta Bandara Soetta," ucap Kombes Adi Ferdian Saputra, Jumat, 25 September 2020.
Baca Juga: Update Harga Emas Antam di Butik LM Hari Sabtu 26 September 2020, Kembali Turun
Adi mengatakan Satreskrim Polresta Bandara Soetta akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap tersangka EFY. Pihaknya juga akan mendalami lebih jauh apakah masih ada korban lainnya.
"Saat ini korban baru satu yang melaporkan dari medsos itu, korban-korban lainnya belum ada yang melaporkan atau menyampaikan hal yang sama (pelecehan) terjadi kepada mereka. Baru satu orang atas nama LHI yang sudah melaporkan peristiwanya. Kita sudah mintai keterangan," terang Adi.
Adi menjelaskan, pelaku EFY kuliah di bidang kedokteran dan lulus tahun 2015 lalu. Namun saat ini belum mengantongi uji kompetensi kedokteran. Sehingga, belum layak menyandang gelar dokter.
"Lebih lanjut, Polresta Bandara Soetta akan berkoordinasi dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) tentang status yang bersangkutan untuk bekerja dalam pengambilan rapid tes di Bandara Soetta," tuturnya Adi.
Baca Juga: Kasus Pelecehan dan Penipuan di Bandara Soetta, Polisi Ungkap Identitas EFY
