Panggil Benyamin Davnie untuk Klarifikasi, Bawaslu Tangsel Tingkatkan Status Laporan

- 18 September 2020, 17:19 WIB
Ahmad Jajuli
Ahmad Jajuli /Foto/ Dok. Ari (Zonabanten.com)

ZONABANTEN.com - Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran Bawaslu Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Ahmad Jajuli, akan meningkatkan laporan terhadap Wakil Walikota Benyamin Davnie, ke tingkat kajian dan pembahasan di Penegakkan Hukum Terpadu (Gakkumdu).

"Ya saat ini kan kita masih proses klarifikasi. Klarifikasi saksi-saksi, pelapor dan terlapor. Jika semua sudah lengkap, bukti-buktinya juga lengkap, kita naik ke kajian dan pembahasan kedua, nanti bersama aparat kepolisian, kejaksaan, dan Bawaslu sendiri," kata Ahmad Jajuli kepada Zonabanten.pikiran-rakyat.com (Pikiran Rakyat Media Network), Jumat 18 September 2020.

Baca Juga: Pilih Transaksi Digital Selama Masa PSBB, Simak Cara Top Up ShopeePay

Jajuli menambahkan, kekurangan pihak pelapor telah dipenuhi, sehingga kita sampai pada tahap klarifikasi. Diakuinya, pelapor memiliki bukti melalui pemberitaan salah satu media.

"Memang kemarin itu buktinya baru dari media. Tapi sudah dipenuhi. Selama ada pelaporan kita akan tindak lanjutin. Untuk melengkapi bukti-bukti, kita dengarkan klarifikasi dari pihak-pihak yang terkait, seperti pelapor, saksi dan terlapor," tegasnya.

Sementara itu, Benyamin Davnie mengakui dirinya dipanggil Bawaslu Kota Tangsel, untuk dimintai keterangannya sebagai terlapor. Dirinya dilaporkan Aliansi Masyarakat Tangsel Bersatu (Mata Satu), karena disinyalir melakukan kegiatan sebagai Wakil Walikota Tangsel, yang diduga menguntungkan Pasangan Bakal Calon (Bacalon) dalam Pilkada Tangsel.

Baca Juga: Penuhi Panggilan Bawaslu Tangsel, Bang Ben: Saya Datang Sebagai Wakil Walikota

" Saya dilaporkan atas dugaan penyalahgunaan wewenang. Saya hadir disitu (Perumahan Graha Japos Lestari) sebagai wakil walikota. Dan tidak ada menyinggung pilkada sedikit pun. Saya hanya memenuhi undangan warga, terkait Fasum Perumahan Japos, yang saat ini sedang diverifikasi oleh Pemkot Tangsel," kata pria yang akrab disapa Bang Ben tersebut.

Bang Ben menuturkan bahwa, saat ini dirinya menjadi 'sasaran tembak', disebabkan posisi petahana.

Halaman:

Editor: Ari Kristianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x