Network
ZONABANTEN.com – Para lulusan Universitas Sultan Maulana Hasanuddin (UIN SMH) Banten didorong untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi dengan beasiswa Lembaga Pengelolaan Dana Pendidikan (LPDP).
Pasalnya, jumlah warga Provinsi Banten yang mengikuti beasiswa LPDP masih sedikit. Oleh karena itu, lulusan UIN SMH Banten diminta untuk meningkatkan kepercayaan diri dan tidak ragu-ragu mencoba beasiswa tersebut.
“Provinsi Banten masih sedikit yang memanfaatkan program beasiswa LPDP. Oleh karena itu, lulusan UIN SMH Banten jangan merasa rendah diri, tetapi harus memiliki kepercayaan diri, bahwa bisa bersaing dengan lulusan perguruan tinggi ternama lainnya,” kata Agam Bayu Suryanto, Kepala Divisi dan Kerja Sama Pengembangan Layanan Beasiswa LPDP.
Agam menyampaikan bahwa jika lulusan UIN SMH Banten berminat mengikuti beasiswa LPDP, ada tiga syarat utama yang harus dipenuhi.
Pertama, usia maksimal 35 tahun untuk pendaftar S-2 dan 40 tahun untuk pendaftar S-3. Kedua, memiliki IPK minimal 3,00 untuk pendaftar S-2 dan 3,25 untuk S-3. Syarat terakhir yang sering menjadi kendala adalah, memiliki skor TOEFL dari lembaga tersertifikasi.
Baca Juga: Menjelang Rekrutmen ASN Tahun 2023, Pj. Gubernur Banten Menanti SE MenPAN RB
“Persiapkan diri untuk mengikuti program beasiswa LPDP, karena masih ada 5 bulan lagi untuk mengikuti seleksi ini pada Januari 2024,” ujar Agam.
“Saya berharap lulusan UIN SMH Banten dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang S-2 dan S-3,” sambungnya.
Menurut Agam, lulusan UIN SMH Banten juga harus berkontribusi memajukan Indonesia, di mana salah satu caranya adalah meningkatkan ilmu pengetahuan dan mengasah kemampuan melalui beasiswa LPDP. Sebab, Indonesia ditargetkan menjadi negara maju pada tahun 2045.
“2045 kenapa penting? Karena Indonesia harus menjadi negara maju. Sekarang Indonesia masih berstatus sebagai negara berkembang. Oleh karena itu, lulusan UIN SMH Banten harus mempunyai kompetensi yang memadai,” tutur Agam.
