Network
ZONABANTEN.com - Anggota Komisi II dari Fraksi PSI Alexander Prabu mengaku telah mengetahui bahwa, pelaku UKM yang difasilitasi berjualan di Gedung DPRD sepi pembeli.
Bahkan, dirinya menyatakan para Anggota DPRD Kota Tangerang Selatan (Tangsel) bukan tidak ingin membeli produk yang dipasarkan para pelaku UKM tersebut, karena pelit, namun karena tidak ada anggaran pribadi untuk berbelanja produk tersebut.
"Sebetulnya bukan karena pelit dan ngg mau belanja disitu, tapi memang anggota dewan ini ngga punya duit. Disini memang sepi, dan itu yang menjadi problemnya," ucap Alexander Prabu, ditulis Selasa 21 Desember 2021.
Baca Juga: Pasangan Suami Istri Bunuh Diri Loncat dari Hotel Kawasan Puncak, dan Tinggalkan Anak di Kamar
Sebenarnya mereka mengharapkan ketika ada kunjungan kerja, ternyata saya pernah tanya juga, sepi kata mereka. Memang menurut saya promosinya kurang," sambungnya.
Alex menyebut, pihaknya seringkali mendorong Dinas Koperasi dan UKM Kota Tangsel untuk menggaungkan promosi teehadap produk produk UKM. Dan juga, imbuhnya, memberikan fasilitas tempat yang layak dan banyak pengungjung, agar para pelaku UKM tersebut, dapat menjual produk-produk mereka.
"Kami selalu minta yah ke Dinas Koperasi dan UKM. Mintanya agar mereka tuh difasilitasi. Tempat promonya ini ngga ada. Banyak sekali mereka mengeluh, susahnya di pemasaran," tutur Alex.
Baca Juga: 4 Cara Merawat Rambut dengan Air Kelapa
Kita sebenarnya minta supaya beberapa tempat lain bisa masuk, misalnya di toserba seperti Indomaret, atau Alfamart. Taruh saja di depan, atau di Pasar Gintung. Atau ditempat, dekat Kantor Wali Kota," tuturnya lagi.
