Yakini Efektif, Benyamin Davnie: Angka Kesembuhan Meningkat, Kematian Turun di Masa PPKM Darurat

- 19 Juli 2021, 11:50 WIB
Yakini Efektif, Benyamin Davnie: Angka Kesembuhan Meningkat, Kematian Turun di Masa PPKM Darurat
Yakini Efektif, Benyamin Davnie: Angka Kesembuhan Meningkat, Kematian Turun di Masa PPKM Darurat /Humas Kota Tangsel/

ZONABANTEN.com - Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Benyamin Davnie meyakini Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat sangat efektif dalam menanggulangi penyebaran Covid-19 di wilayahnya.

Hal itu terbukti dengan menurunnya angka kematian dan meningkatnya angka kesembuhan pada pasien Covid-19 di Kota Tangsel. Tingkat mobilitas yang disebut-sebut menurun sejak PPKM Darurat, disinyalir menjadi efek domino rendahnya penyebaran virus corona di satelit Ibukota tersebut.

"Dalam pandangan kami, PPKM darurat ini cukup efektif, sangat efektif, penurunannya cukup lumayan. Dengan ledakan yang saya tadi sampaikan 546 yang terkonfirmasi hasil testing, yang ditesting itu yang diswab antigen 2858. Yang ketemu positif itu 546, sisanya artinya non reaktif," ujar Benyamin Davnie kepada wartawan, ditulis Senin 19 Juli 2021.

"Di PPKM Darurat mobilitas orangnya menurun 27,5 persen. Dampaknya kepada penyebaran pandemi corona virus ini sangat terasa. Tingkat kesembuhan kita sekarang 92 persen, naik dari 91 persen sekian. Tingkat kematian relatif turun juga, sekarang 3,3 persen, sudah dibawah WHO," tambahnya.

Baca Juga: Fokus Pencegahan, Wali Kota Tangsel Tangani OTG dan Pasien Bergejala Ringan

Bang Ben sapaan akrabnya menyatakan, dalam rangka percepatan memutus mata rantai Covid-19 di wilayah Tangsel, sikap gotong royong masyarakat dalam gerakan 'warga bantu warga' sangat berperan penting. Terlebih, imbuh Bang Ben, kepada masyarakat yang saat ini tengah melakukan isolasi mandiri (Isoman).

"Saya setuju dengan itu (gotong royong 'warga bantu warga'). Contohnya di Pondok Maharta. Di RW 09 itu dikatakan lockdown, kemudian mereka melakukan patungan atau iuran, alhamdulilah terkumpul sampai Rp.10 juta lebih. Kemudian, mereka mensuplai makanan, dan mereka meminta vitamin, dan kita bantu vitamin juga," ungkap Bang Ben.

"Sangat bisa (menekan angka Covid-19). Karena tingkat kesembuhannya harus dibarengi dengan imunitas. Imunitas yang berasal dari asupan makanan dan vitamin, dan juga pemantauan dari tim medis yang terdekat," tandas Bang Ben.

Baca Juga: Update Sebaran Corona Global Hari Senin 19 Juli 2021: Kasus Aktif Indonesia Terbanyak di Asia, No 4 Dunia

Halaman:

Editor: Ari Kristianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x